Matahari (Kredit: NASA)
|
Matahari memiliki banyak nama dalam banyak kebudayaan. Orang Yunani kuno menyebutnya "Helios" dan Roma kuno menyebutnya "Sol", yang diterjemahkan menjadi "Sun" dalam bahasa inggris modern.
Hingga saat ini Persatuan Astronomi Internasional (IAU) belum memutuskan nama baku untuk Matahari maupun Bulan. Walau demikian, IAU tetap mendukung praktek umum penggunaan nama "Sun" dalam bahasa apapun.
Secara etimologi bahasa indonesia, ada dua nama yang umum digunakan untuk bintang ini yakni "Surya" dan "Matahari". Surya di ambil dari nama Dewa "Surya", yakni Dewa Matahari dalam kepercayaan Hindu. Sedangkan Matahari berasal dari dua kata yaitu "Mata" dan "Hari" yang berarti Mata dari Hari, dimana Hari merupakan nama lain dari Dewa "Wisynu", yakni dewa pemelihara alam dalam kepercayaan Hindu.